-->

Morfologi, Klasifikasi, Ekologi Tumbuhan Tahi Ayam

Ditulis oleh: Materi Belajar Inside
Berikut ulasan mengenai Morfologi, Klasifikasi, Ekologi Tumbuhan Tahi Ayam. Silahkan disimak!

a. Morfologi

Lantana camara  merupakan tanaman perdu dengan tinggi 05 - 1,5 meter. Tanaman ini berasal dari Amerika tropis dan tumbuh baik di daerah tropis. Kulit batang berwarna coklat dengan permukaan kasar. Daun berwarna hijau berbentuk oval dengan pinggir daun bergerigi. Permukaan daun kasar karena terdapat bulu. Kedudukan daun berhadapan dan tulang daun menyirip. Herba batang berbulu dan berduri serta berukuran lebih kurang 2 meter. Daunnya kasar, beraroma dan berukuran panjang beberapa sentimeter dengan bagian tepi daun yang bergerigi. Bercabang banyak, ranting bentuk segi empat, ada varietas berduri dan ada varietas yang tidak berduri. Daun tunggal, duduk berhadapan bentuk bulat telur ujung meruncing pinggir bergerigi tulang daun menyirip, permukaan atas berambut banyak terasa kasar dengan perabaan permukaan bawah berambut jarang. Bunga dalam rangkaian yang bersifat rasemos mempunyai warna putih, merah muda, dan  jingga kuning (Anonim, 2011).


b. Klasifikasi

Adapun klasifikasi Lantana camara menurut Anonim, 2011 adalah sebagai berikut :
Kingdom: Plantae            
Divisi: Spermatopyta
Kelas: Dicotyledoneae
Ordo: Lamiales
Famili: Verbenaceae
Genus: Lantana
Spesies: Lantana camara L.


c. Ekologi

Tanaman ini tumbuh tersebar di daerah tropis hampir seluruh benua. Ditemukan pada tempat-tempat terbuka yang terkena sinar matahari atau agak ternaung. Terdapat sampai 1.700 meter  di atas permukaan laut., di tempat panas, banyak dipakai sebagai tanaman pagar  (Anonim, 2011).


d. Nilai medis

Selain sebagai tanaman hias, Lantana camara linn juga berpotensi sebagai bio insektisida dan obat. Berdasarkan hasil penelitian dari ekstrak daun dan bunga di dapati senyawa- senyawa yang berfungsi sebagai insektisidal, fungisidal, nematisidal, dan anti mikrobakterial. Senyawa senyawa itu yakni  Humule (minyak asiri), Lantadene A, Lantadene B, Lantanolic acid, Lantic acid, b-coryophylle, g-terpidene, a-pinene, dan r-cynaene. Senyawa triterpenoid dari tanaman ini mampu menghambat pertumbuhan bakteri staphylococus aureus yang merupakan bakteri patogen pada penyakit saluran pernafasan (Anonim, 2011).


e. Nilai komersial

Tanaman ini belum diketahui nilai jualnya, karena tanaman ini bisa di dapatkan di mana-mana. Tanaman ini juga biasanya digunakan sebagai obat tradisional, dan belum ada obat herbalnya sehingga belum diketahui nilal jualnya. (Sumiati, 2011).

Sekian artikel dari Materi Belajar Inside mengenai Morfologi, Klasifikasi, Ekologi Tumbuhan Tahi Ayam, yang dapat kalian jadikan acuan untuk belajar.
Lihat juga:
Kumpulan Artikel Tentang IPA (Biologi, Fisika, Kimia)